Militer China Bakal Bertindak jika Ketua DPR AS Nekat Berkunjung ke Taiwan

BEIJING, - China akan mengeluarkan tanggapan secara militer jika Ketua DPR AS Nancy Pelosi benar-benar berkunjung ke Taiwan. Hal itu dilaporkan oleh The Financial Times pada Minggu (24/7), mengutip informasi dari enam pejabat anonim China.

Menurut kabar, Pelosi dijadwalkan mengunjungi Taipei bulan Agustus mendatang, dimana kunjungan itu akan menjadi perjalanan pertama yang dilakukan oleh seorang Ketua DPR AS ke Taiwan sejak 1997.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian, pada pekan lalu mengatakan bahwa perjalanan Pelosi ke Taipei akan berdampak besar pada hubungan bilateral AS- Cina.

“Jika AS bersikeras untuk mengambil jalan yang salah, China akan mengambil langkah tegas dan kuat untuk menjaga kedaulatan dan integritas teritorialnya. Semua konsekuensi berikutnya akan ditanggung oleh pihak AS,” kata Zhao, dikutip RT.com.

Pejabat China juga berpendapat bahwa kunjungan ke Taipei oleh perwakilan tingkat tinggi AS akan melanggar kebijakan "Satu China".

Pada hari Jumat, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengulangi sumpah Beijing untuk mengambil "tindakan balasan yang kuat," menambahkan, "Kami serius dengan apa yang kami katakan."

Pentagon dan Presiden AS Joe Biden tampaknya melihat perjalanan yang direncanakan oleh Pelosi tersebut berbahaya. Saat ditanya soal kunjungan tersebut oleh wartawan pada Rabu lalu, Biden menjawab, “Saya pikir militer menganggap itu bukan ide yang baik saat ini, tetapi saya tidak tahu apa statusnya.”

Pelosi mengatakan kepada wartawan pada hari Kamis bahwa Biden tidak menyampaikan kekhawatiran secara langsung kepadanya. "Saya kira apa yang dikatakan presiden adalah, mungkin militer takut pesawat kami akan ditembak jatuh atau semacamnya oleh China," katanya.



sumber: www.jitunews.com